l
Pak Bondan menjadi
ketua panitia.
l
Gubernur sedang
membuka penataran pegawai.
l
Teman-temannya
menamai dia Abu Nawas.
l
Pak Bondan menjadi
ketua panitia ( S P Pel)
l
Gubernur sedang
membuka penataran pegawai (S P O).
l
Teman-temannya
menamai dia Abu Nawas. (SPOPel)
l Pengertian Kalimat
l Penanda
Kalimat (dalam ragam tulis) diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya, atau tanda seru.
Informasi
Kalimat merupakan rangkaian kata yang mengandung informasi relatif lengkap
Kalimat (dalam ragam tulis) diawali dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya, atau tanda seru.
Informasi
Kalimat merupakan rangkaian kata yang mengandung informasi relatif lengkap
•
Surat
tugas itu sudah ditandatangani.
Surat tugas yang sudah ditandatangani itu.
l
Struktur
l
Kalimat
sekurang-kurangnya mengandung dua unsur, yaitu subjek dan predikat.
l Jika predikatnya
berupa kata kerja transitif, sebuah kalimat--selain memerlukan unsur subjek dan
predikat--juga memerlukan unsur lain, yaitu objek.
Misalnya:
PT Sekar Ayu memproduksi jamu cap kelinci.
Misalnya:
PT Sekar Ayu memproduksi jamu cap kelinci.
l Unsur-Unsur Kalimat
l Subjek
l Subjek merupakan
jawaban pertanyaan apa atau siapa.
1. Surat tugas itu sudah ditanda- tangani
2. Pemerintah Indonesia akan menyelenggarakan Pemilu 2009.
l Predikat
l Predikat merupakan
jawaban pertanyaan mengapa, bagaimana, atau apa yang dilakukan (oleh subjek)
a. Mobil berplat merah itu menabrak pohon.
b. Surat tugas itu sudah ditandatangani.
c. Presiden RI meresmikan pabrik baru.
l Objek
l Keberadaannya
bersifat wajib
l Posisinya di belakang
kata kerja aktif transitif
l Dapat menjadi subjek
dalam kalimat pasif
PT
Sekar Ayu memproduksi jamu cap
kelinci.
l Pelengkap
l Keberadaannya
bersifat wajib
l Tidak dapat menjadi
subjek dalam kalimat pasif
a. Presiden RI bertemu Duta Besar Inggris kemarin.
b. Mantan direktur bank itu sekarang menjadi dosen.
l Keterangan
l Keberadaannya
bersifat opsional (tidak wajib)
l Posisinya dapat
dipindah-pindah
a. Presiden RI bertemu Duta Besar Inggris kemarin.
b. Mantan direktur bank itu sekarang menjadi dosen.
l
Keterangan waktu
l
Keterangan tempat
l
Keterangan cara
l
Keterangan sebab
l
Keterangan tujuan
l
Keterangan aposisi
l
Keterangan tambahan
l
Keterangan Cara
l
Keterangan cara dapat
berupa kata ulang, frasa, atau anak kalimat yang menyatakan cara. Keterangan
ini ditandai oleh kata seperti dengan, cara, dan dalam.
Keterangan cara yang berupa kata ulang merupakan perulangan adjektiva, seperti
contoh berikut ini.
l Pola Dasar Kalimat
l Pada kesempatan itu Bupati
menyerahkan sejumlah tanda penghargaan kepada warga masyarakat yang telah
berjasa terhadap daerahnya.
l Menurut rencana, penataran
yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Kalimantan Barat ini akan diperpanjang hingga akhir Desember
2009.
l Pola SP
l Pekerjaan ini melelahkan.
l Sejak dulu pekerjaan menangani
surat-menyurat ini sangat melelahkan.
l Sangat melelahkan
pekerjaan menangani surat-menyurat ini.
l Pola SPPel.
l Penduduk Indonesia berjumlah
206 juta orang.
l Berdasarkan sensus
penduduk tahun 2000, penduduk Indonesia saat ini berjumlah 206 juta orang.
l Berdasarkan sensus
penduduk tahun 2000, penduduk Indonesia—yang tersebar di berbagai pulau—saat
ini berjumlah 206 juta orang.
l Pola SPO
l Pimpinan Balai Bahasa Kalimantan Barat menugasi saya.
l Minggu lalu pimpinan Balai Bahasa Kalimantan Barat menugasi saya untuk memberikan penyuluhan di
Bandiklat Sintang.
l Balai Bahasa Kalimantan Barat tahun lalu menugasi saya dan beberapa orang
yang lain untuk memberikan penyuluhan di Bandiklat Sintang.
l SPOPel.
l Amerika mengirimi
Indonesia bantuan tenaga ahli.
l Tahun lalu Amerika
mengirimi Indonesia bantuan tenaga ahli dalam bidang lingkungan hidup.
l Tahun lalu bertepatan
dengan perayaan hari Lingkungan Hidup Sedunia Amerika mengirimi Indinesia
bantuan tenaga ahli dalam bidang lingkungan hidup.
l Jenis-Jenis Kalimat:
Kalimat Tunggal
Kalimat Tunggal
1. Rumahnya
sangat kotor.
2. Ia
memelihara ayam di rumahnya.
l Kalimat Majemuk
l Rumahnya sangat
kotor.
l Ia memelihara ayam di
rumahnya.
a. Konjungtor apa yang dapat digunakan untuk menggabungkan kedua kalimat itu agar menjadi kalimat majemuk?
b. Bagaimana bentuk gabungannya?
l Rumahnya sangat kotor
karena ia memelihara ayam di rumahnya.
l Rumahnya sangat kotor
kalau ia memelihara ayam di rumahnya.
l Rumahnya sangat kotor
sehingga ia memelihara ayam di rumahnya.
l Ia memelihara ayam di
rumahnya sehingga rumahnya sangat kotor.
l Majemuk Setara
Penanda
Kesetaraan
dan tetapi
atau sedangkan
lalu melainkan
kemudian
l Kasus
l Menanam padi itu
mudah. Tetapi tidak semua orang dapat melakukannya.
l Tuti sangat periang
dan pandai bergaul. Sedangkan adiknya pendiam dan pemalu
l Meskipun banyak
lapangan kerja baru yang dibuka, tetapi masalah pengangguran tetap belum dapat
teratasi.
l Majemuk Bertingkat
Penanda Ketidaksetaraan
jika agar meskipun
kalau supaya walaupun
apabila sebab sebelum
andaikata akibat sesudah
seandainya karena setelah
bahwa sehingga seusai
l Majemuk Campuran
l Contoh:
l
Setelah selesai ujian, kami segera
pulang, sedangkan Herman dan kawan-kawan masih mempunyai kegiatan lain di
kantor.
l Karena ingin membebaskan para
penumpang, pasukan komando terpaksa menyerbu pesawat dan berakhirlah drama
pembajakan yang telah berlangsung selama dua hari itu.
l
Karena ingin cepat sampai di rumah,
kami terpaksa naik ojek, tetapi beberapa teman yang lain tidak mau.
l Kalimat yang Efektif
1. Unsur-unsurnya
lengkap
Informasinya
jelas
Bentuk
dan maknanya sejajar
Pilihan
katanya cermat
Polanya
variatif
l Lengkap
l Subjek tidak
didahului kata depan
l Predikatnya jelas
l Bagian kalimat
majemuk tidak dipenggal
l Kata
penghubung/konjungtornya jelas
l Contoh yang tidak
lengkap
l Dalam masyarakat Jawa
juga mengenal sistem religi.
l Depresiasi rupiah
tahun ini, harga-harga barang meningkat.
l Setelah surat itu
ditandatangani segera dikirimkan kepada yang bersangkutan.
l Jelas
l
Tidak
mengandung ketaksaan
l
Tidak
mengandung salah nalar
l
Tidak
mengandung kerancuan
Contoh yang tidak jelas:
Banyak
petani yang memotong rotan sebelum berusia 10—15 tahun dan panjangnya 3,5
meter.
Tolong
yang membawa HP harap dimatikan.
Dilarang
naik turun penumpang di jalan tol.
l Kalimat yang Rancu
l Menurut ahli geologi itu menyatakan bahwa perembesan air laut telah sampai di wilayah Jakarta Pusat.
l
Ahli geologi itu //menyatakan// bahwa perembesan air laut
telah sampai di wilayah Jakarta Pusat. (SPO)
l
Menurut ahli geologi itu,// perembesan air
laut //telah sampai// di wilayah Jakarta Pusat. (KSPK)
l
Sejajar
l Mengandung
kesejajaran bentuk
l Mengandung
kesejajaran makna
l Kesejajaran Bentuk
Setelah
izin dari pemerintah daerah didapat, warga mulai membangun fasilitas umum di
tanah itu.
Setelah
mendapat izin dari pemerintah daerah, fasilitas umum mulai dibangun oleh warga
di tanah itu.
Setelah
menerima laporan dari warga masyarakat, pencuri itu dapat ditangkap polisi.
l Setelah izin dari
pemerintah daerah didapat, fasilitas umum mulai dibangun warga di tanah itu.
Setelah mendapat izin dari pemerintah daerah, warga mulai membangun fasilitas umum di tanah itu.
Setelah menerima laporan dari warga masyarakat, polisi dapat menangkap pencuri itu.
Setelah mendapat izin dari pemerintah daerah, warga mulai membangun fasilitas umum di tanah itu.
Setelah menerima laporan dari warga masyarakat, polisi dapat menangkap pencuri itu.
l Kesejajaran Makna
l Pemimpin proyek tidak
menyetujui lokasi itu karena sering dilanda banjir.
l Pembangunan jembatan
yang diperkirakan menelan biaya dua miliar rupiah itu akan dibangun tahun
depan.
l 4. Pilihan katanya cermat
l Tidak mengandung
unsur yang mubazir (subjek ganda, makna jamak ganda, unsur bersinonim yang ganda, dsb.)
l 5. Variatif/tidak monoton
l Variasi pola
l Variasi
panjang-pendek
l Variasi gaya
(melepas, berimbang, dan berklimaks)
l
Kerjakan
masing-masing. Tukar hasil analisis dengan teman sebelahnya.
l
Peserta datang pukul
7.00.
l
Peserta pukul 7.00
datang.
l
Pukul 7.00 peserta
datang.
l
Sang Juara menerima
hadiah dari panitia.
l
Dari panitia sang
juara menerima hadiah.
l
Sang juara dari
panitia menerima hadiah.
l
Sang juara menerima
dari panitia hadiah.
l
Peserta datang pukul
7.00. (SPK)
l
Peserta pukul 7.00
datang. (SKP)
l
Pukul 7.00 peserta
datang. (KSP)
l
Sang Juara //menerima
//hadiah //dari panitia. (SPOK)
l
Dari panitia//sang
juara//menerima//hadiah. (KSPO)
l
Sang juara //dari
panitia// menerima// hadiah. (SKPO)
l
Sang juara //menerima
//dari panitia// hadiah. (SPKO)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar