Rabu, 22 Januari 2014

¡Menulis Karya Ilmiah


¡  Bagian dalam tulisan ilmiah, antara lain:
¡  Judul tulisan
¡  Nama dan alamat penulis
¡  Abstrak
¡  Pengantar
¡  Permasalahan penelitian
¡  Bahan dan cara penelitian
¡  Hasil
¡  Pembahasan
¡  Simpulan
¡  Ucapan terima kasih
¡  Daftar pustaka
¡  Daftar Isi
¡  1. Judul Tulisan
¡  Judul dibuat lebih spesifik yang menggambarkan isi tulisan.
¡  Judul hendaknya jangan terlalu panjang.
¡  Judul tidak boleh mengandung singkatan.
¡  Judul tidak harus berupa kalimat lengkap.
¡  2. Nama dan Alamat Penulis
¡  Pada jurnal ilmiah gelar akademik tidak dicantumkan.
¡  Apabila terdapat lebih dari satu penulis, maka penulis yang kontribusinya lebih banyak diletakkan di urutan pertama.
¡  Alamat e-mail juga lazim digunakan.

¡  3. Abstrak
Abstrak tulisan ilmiah harus:
     Menyatakan tujuan utama dan skop penelitian,
     Menerangkan bahan dan metoda yang dipakai,
     Meringkas hasil,
     Menyatakan simpulan utama.
¡  4. Pengantar
Pengantar harus mengandung empat hal pokok:
     Sifat dan skop masalah yang akan diteliti
     Tinjauan kepustakaan
     Cara dan bahan penelitian
     Hasil penelitian
¡  Pengantar harus memuat jawaban atas pertanyaan apa (what), di mana (where), kapan (when), mengapa (why) dan bagaimana (how).
¡  Contoh:
Akhir-akhir ini penipisan lapisan ozon telah menyebabkan masuknya sinar matahari ke bumi tidak tersaring (kondisi tidak stabil). Akibatnya, kita kan menanggung tingginya insiden kanker dan biaya medis (kerugian akibat kondisi tidak stabil).

¡Pernyataan solusi masalah, misalnya:
Kita dapat mencegah akibat-akibat ini bila kita melarang pemakaian bahan kimia yang mendegredasi lapisan ozon (solusi).
¡  5. Permasalahan Penelitian
¡  Penegasan permasalah yang ditulis dalam pengantar.
¡  Bahasan konteks harus lebih luas.
¡  6. Bahan
Dalam bahan penelitian harus disebutkan:
¡  Asal penelitian
¡  Jumlah penelitian
¡  Waktu pendataan bahan

Jika penelitian menggunakan subjek manusia, maka diperlukan persetujuan dari yang bersangkutan
¡  7. Cara Penelitian (Metodologi)
¡  Harus memperhatikan reliabilitas dan validitas.
¡  Reliabilitas adalah kemampuan mengukur untuk mendapatkan hasil yang konsisiten.
¡  Validitas menunjukkan bahwa ukuran pada dasarnya mengukur pokok-pokok yang akan diukur.

¡  8. Hasil
¡  Hanya memuat hasil penelitian saja.
¡  Tidak memuat interpretasi dan diskusi.
¡  Berisi fakta berupa tabel, gambar, grafik dalam teks.
¡  Dimulai dengan deskripsi sampel, misalnya jumlah dan ketegori sampel, dan pemaparan hasil penelitian dengan menggunakan lambang dan bilangan.
¡  lanjutan
¡  Misalnya:
¡  Ceria menonton film Harriet the spy sampai sepuluh kali karena senang dengan alurnya.
¡  Di antara 50 penggali pada penggalian situs arkeologi di Sangiran, 3 orang bergelar Profesor, 5 orang bergelar Doktor, 7 orang bergelar Sarjan Utama, sedangkan lainnya bergelar Sarjana, Sarjana Muda, dan lulusan SMU.
¡  9. Pembahasan
Elemen yang biasa dimuat dalam pembahasan adalah:
     Tinjauan penemuan
     Pertimbangan tentang penemuan dalam kaitannya dengan penelitian terdahulu yang relevan.
     Implikasi penemuan dengan teori/pustaka acuan
     Pemeriksaan terhadap hasil yang mendukung dan tidak mendukung hipotesis
     Keterbatasan studi yang berakibat pada simpulan dan generalisasi studi.
     Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya
     Implikasi studi untuk praktek atau studi terapan (opsoinal).
¡  Contoh:
¡  Penemuan letak carries pada akar gigi geraham bawah pada pengunyah daun koka dalam penelitian ini kosisten dengan laporan Turner (1993) yang menemukan kerusakan alveolar pada gigi-gigi pipi.

Pembahasan yang baik menginterpretasikan setiap hasil dalam konteks teoritis yang dipaparkan dalam tinjauan pustaka pada Pengantar.
¡  10. Simpulan
¡  Hal mendasar dalam simpulan adalah buat pertanyaan “apa hasil yang paling penting dari penelitian ini?” sebelum menuangkannya dalam kalimat.
¡  Simpulan biasanya disertai dengan saran akan penelitian selanjutnya.
¡  11. Ucapan Terima Kasih
¡  Subbab ini ditulis untuk mereka yang membantu penelitian dan penulisan sampai selesai.
¡  Ucapan terima kasih pada lembaga/ instansi, pembimbing,  dan keluarga.
¡  12. Daftar Pustaka
¡  Nama pengarang, tahun  terbit, judul buku, nama penerbit, dan kota penerbit.
Contoh:
¡  Buku

Amstrong, Karen. 1994. A history God. Ballantine Books, New York.

¡  Jurnal

Small, J.Kenneth. 1997. (judul artikel) The giving of Hostages. (jurnal) Politics and the Life Sciences. (vol dan nomor) 16(1):77-85 (halaman).

¡  Makalah yang dipresentasikan dalam seminar

Indriati, E. 1999. Molar Patterns on Javanese People. Makalah dipresentasikan pada the Internasional Conference on Paleoanthropology, October 14-19, Beijing.
¡  13. Teknik Pengutipan
     Kutipan Langsung
“……………”(si A 1997, seperti dikutip si B 1984:15)

                      Kutipan tidak Langsung

     Gefland dan Hartmaan mengemukakan:
     “Berdasarkan orientasi belajar sosial, keduanya menyangsikan definisi alturalisme yang tidak memasukkan kemungkinan penguatan (reinforcement) dari luar, dan mereka menyarankan untuk menghapus ciri-ciri yang tidak dapat diobservasi”(dalam Eisenberg, 1982:168).
¡  Lanjutan

b. Meskipun definisi dan pengertian yang berbeda-beda, kebanyakan ahli sepakat bahwa tingkah laku kritis pada manusia adalah tindakan sukarela dengan tujuan untuk kepentingan orang lain, dan lebih merupakan tujuan tingkah laku itu sendiri daripada alat untuk mendapatkan ganjaran dari luar (Bartal, 1976; Mussen dan Eisenberg, 1977; Staub, 1979)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar